Kapolresta Barelang Hadiri Acara Focus Group Disccussion (FGD) Lemhanas RI Di Batam

0
1
Ket foto: Kapolda Kepri Irjen Pol Dr. Aris Budiman, MSi (kiri) dan Deputi Pengkajian Strategik Lemhanas RI Prof. Dr. Ir. Reni Mayerni, M.P (kanan), Rabu (22/06/2022).

Batam, Infoundependen.com – Kapolresta Barelang Kombes Pol Nugroho Tri N, SH, SIK, MH menghadiri kegiatan pemberian sambutan Kapolda Kepri pada acara Focus Group Disccussion (FGD) Lemhanas RI, bertempat di Ferdinand Ballroom Hotel Pacifik, Kel Sei Jodoh, Kec. Batu Ampar Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Rabu (22/06/2022).

Kegiatan di hadiri oleh Deputi Pengkajian Strategik Lemhanas RI Prof. Dr. Ir. Reni Mayerni, MP, Tenaga Ahli Pengkaji Bidang Hukum dan Ham Lemhanas RI Irjen Pol Irjen Pol Djoko Rudi E, SH, SIK, M.Si, Kapolda Kepri Irjen Pol Dr. Aris Budiman M.Si, Tenaga Profesional Bidang Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Lemhanas RI Marsda TNI Purn Baskoro Arianto M. Sc, Tenaga Profesional Bidang Sosbud Lemhanas RI Tantri Relatami S. Sos, Dirjen Sosbud dan Demografi Debijianstrat Lemhanas RI Brigjend Drs M Gagah Suseno, Kasubdit Jian Hukum dan Ham Ditjian Sosbud dan Demografi Debidjianstrat Lemhanas RI Kombes Pol Jabinson Purba SH MH, anggota DPRD Kepri Hanafi Ekra  S.Ag, M.Pdi, Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Batam Qurniadi M.Pd, Dosen STIENI Batam Dr. Razaki Persada SE M.Si, PJU Polda Kepri.

Kemudian dihadiri juga oleh Kapolresta Barelang Kombes Pol Nugroho Tri N, SH, SIK, MH, Analis Kebijakan Ahli Madya Jian Sosbud dan Demografi Debidjianstrat Lemhanas RI Indarti S. Sos MA, Kasi Antamus Jiansosbud Subdit Jian Sosbud Ditjan Sosbud dan Demografi Debjianstrat Lemhanas RI Mayor Cad (K) Rida Irawati, serta Presiden Mahasiswa BEM UMRAH Rindi Afriadi.

Dalam sambutannya, Kapolda Kepri Irjen Pol Dr. Aris Budiman, MSi mengatakan, kegiatan yang di adakan oleh Lemhanas RI pada hari ini bertemakan Akselerasi Pendidikan Menuju Indonesia Maju 2045, kegiatan ini sangat penting sekali, kenapa sangat penting, karena dapat membuka cakrawala dan wawasan kita semua.

BACA JUGA :  KPK Tahan Direktur Utama PT PNN Dan Direktur PT DMI Tersangka Korupsi Proyek Mandala Krida Yogyakarta

“Inilah kenapa pentingnya pendidikan buat bangsa kita, karena dengan pendidikan juga dapat mencerahkan karakter bangsa, Banyak media sekarang baik di Indonesia maupun Internasional yang memprediksi bahwa di tahun 2045 Indonesia akan menjadi 4 atau 5 besar dalam ekonomi dunia, di tanggal 21 Juni banyak beredar, bahwa kemarin adalah hari meninggalnya Proklamator kita yaitu, Bung Karno, beliau adalah salah satu orang yang terdidik bersama dengan Bung Hatta,” papar Aris.

Menurut dosen saya, sambung Kapolda Kepri, saat saya berada di Sespimti mengatakan, bahwa mereka berdua tercerahkan fikirannya, tercerahkan hatinya melihat bangsa Indonesia yang terbelakang, Jika mereka mau mereka bisa saja menerima tawaran dari Kolonial Belanda dan mereka akan menjadi terhormat dan menjadi seorang yang Borjuis.

“Saya ingat pelajaran waktu kecil dulu, yang lebih mengutamakan nilai-nilai budi pekerti, moral dan sebagainya, saya percaya pelajaran pelajaran seperti ilmu pengetahuan dapat mencerdaskan anak bangsa tapi penting sekali bagi kita untuk menggali nilai-nilai moral tersebut,” terang nya.

Sekarang di medsos sering kita melihat orang-orang mudah sekali terprovokasi dengan berita-berita yang tidak benar, yang merusak nilai-nilai bangsa kita. Orang tanpa nilai, tanpa budaya akan sangat mudah untuk di hancurkan,” ujar Kapolda Kepri.

“Kita bisa melihat jepang, dalam pendidikan mereka tidak mendahulukan mempelajari ilmu pengetahuan akan tetapi mempelajari nilai nilai moral yang menjadi identitas bangsanya. Penting bagi kita untuk menanamkan pendidikan moral, etik dan kecintaan terhadap bangsa dan negara dan itu dapat dimulai dari TK, hingga di bangku kuliah,” tutup Kapolda Kepri Irjen Pol Dr. Aris Budiman M.Si.

Kemudian sambutan Deputi Pengkajian Strategik Lemhanas RI Prof. Dr. Ir. Reni Mayerni, M.P  mengatakan, kegiatan pada hari ini sesuai dengan amanat Konstitusi NKRI yang tertuang dalam alinea ke 4 tentang pembukaan UUD 1945 yang di antaranya menyatakan bahwa, Pemerintah Negara Republik Indonesia melindungi dan memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa.

BACA JUGA :  Polda Metro Jaya Masih Mengembangkan Kasus Hoax Ratna Sarumpaet

Pengejewantahan alinea tersebut diuraikan dalam pasal 28 c ayat 1 UUD Negara Republik Indonesia yang menyatakan bahwa, setiap orang berhak mengembangkan diri melalui pemenuhan dasar, berhak mendapat pendidikan dan memperoleh manfaat dari ilmu pengetahuan dan teknologi demi meningkatkan kualitas hidupnya dan kesejahteraannya,” papar nya.

“Pentingnya pendidikan tertuang juga dalam dukungan rencana jangka panjang pembangunan nasional tahun 2005 sampai 2025. Negara telah menempatkan komitmennya untuk pembangunan SDM melalui pendidikan sejak lama. Hal ini dapat di lihat melalui amandemen ke 4 UUD Negara Republik Indonesia tahun 1945, dimana negara memprioritaskan anggaran pendidikan sekurang kurangnya 20 % dari anggaran belanja negara serta dari anggaran pendapatan belanja daerah untuk penyelenggaraan pendidikan Nasional,” terang Reni.

Menurut data BPS tahun 2021, kejadian putus sekolah masih mewarnai proses pendidikan di Indonesia, pada tahun 2021 dari 1000 siswa SD sederajat terdapat 1 siswa yang putus sekolah, angka ini semakin tinggi dengan semakin tingginya jenjang pendidikan. Persentase anak tidak sekolah tertinggi berada pada anak berumur dari 16 s/d 18 tahun.

Prospek keberhasilan pendidikan Indonesia maju tahun 2045 perlu mempertimbangkan desain jangka panjang tentang sistem akselerasi pendidikan serta pengembangan mutu dan mengaitkan dengan keunggulan potensi daerah,” imbuh nya.

“Kenapa dalam kegiatan ini kita memilih kota Batam, karena Batam merupakan kota yang letaknya sangat strategis, selain berada di perairan International, Batam juga berbatasan langsung dengan negara Singapore dan Malaysia.

Hal ini menjadikan Batam memiliki potensi yang sangat besar menjadi kota yang maju, kota yang unggul SDM nya, karena dengan SDM yang unggul melalui proses pendidikan yang bermutu pembangunan Nasional dapat tercapai dengan baik.

Program ini bertujuan untuk mendapatkan gagasan dan ide dalam akselerasi jangka panjang menuju Indonesia Maju Tahun 2045, dan kemudian inti dari kajian saat ini akan menghasilkan rekomendasi yang akan diserahkan kepada Presiden,” ungkap Deputi Pengkajian Strategik Lemhanas RI Prof. Dr. Ir. Reni Mayerni, M.P.

BACA JUGA :  Apel Kesiapa  Penanganan Bencana Alam di Wilyah Hukum Polda Kepri.

Kemudian dalam kegiatan ini di lakukan penyerahan Cinderamata dari Lemhanas RI kepada Kapolda Polda Kepri. (MD)