Pembangunan Infrastruktur Wilayah Merupakan Salah Satu Kebutuhan Yang Mendesak Untuk Segera Dilakukan

0
136
Kadis Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Padang Pariaman, Deni Irwan (kanan) bersama Sekretaris, Rahim T

Pariaman, infoindependen.com – Kabupaten Padang Pariaman, Provinsi Sumatra Barat (Sumbar) sebagai Kabupaten yang kini menggeliat tentunya sektor jalan, jembatan, irigasi serta gedung perkantoran. Adalah prioritas utama untuk tetap dilakukan pembangunannya.

Untuk diketahui, bahwa tugas pokok Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat adalah menantu Kepala derah, Bupati dalam menyelenggarakan pemerintahan serta melakukan kewenangan otonomi daerah dimana dalam rangka pelaksanaan tugas desentralisasi. Artinya, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang dalam melakukan gerakan pembangunan Infrastruktur telah ada kewenangan pembagian antara pemerintah Kabupaten, Propinsi dan Pemerintah Pusat,” terang Kepala Dinas, Deni Irwan.

Diuraikan oleh Kepala Dinas ini lebih lanjut, bahwa didalam rangka melakukan tugas pokok dan fungsi, Dinas PUPR harus mampu menangkap berbagai isu strategis, yaitu, untuk terus meningkatkan Infastruktur sebagai penyangga ataupun penghubung pada daerah yang dianggap terisolir.

“Ini apa, karena begitu luasnya sangat luas wilayah kerja Kabupaten Padang Pariaman. Sebagai contoh, kebutuhan mendesak yang harus cepat dilakukan, jalan dan jembatan guna menghubungkan antara nagari, jorong serta lorong pada daerah yang masih terisolir juga tak kalah pentingnya termasuk untuk kebutuhan pemeliharaan jalan dan jembatan, dimana guna meningkatkan mobilitas rutinitas dalam kehidupan sehari hari masyarakat membawa barang dagangan maupun aktivitas bekerja.

Sedangkan kebutuhan sarana dan prasarana didalam pengelolaan Sumber Daya Air (SDA) untuk peningkatan produktivitas hasil pertanian masyarakat, pertanian melibatkan TNI untuk sama bekerja,” terang nya.

Kata Deni, memang harus diakui guna membangunkan infrastruktur gedung dibutuhkan biaya yang cukup besar dan oleh karena itu masih ada pembangunan gedung yang masih dilanjutkan tahap pembangunan, seperti gedung DPRD, kawasan terpadu Tarok City, main stadion dan Mesjid Raya.

BACA JUGA :  Pasien Sembuh Covid-19 di Kabupaten Agam Capai 4.454 Orang

“Ini semua telah dilanjutkan, namun tentu bertahap, apalagi pemerintah saat ini sedang mengalami defisit keuangan. Namun semua pekerjaan pembangunan yang sedang digenjot tidaklah kan berhasil apabila tidak didukung oleh semua pihak baik masyarakat, TNI, Polri, Kejaksaan dan OPD terkait khususnya Bupati Padang Pariaman,” singkat nya. (NNL)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here