Bentrok antara Ormas Pemuda Pancasila Koorwil Ciranjang dengan Paguron Sapu Jagat Koorwil Haurwangi, terjadi sekira pukul 15.00 Wib di Jl. Raya Cipeuyeum, samping rel kereta api Desa Cipeuyeum, Kec. Haurwangi, Kab. Cianjur, Prov. Jawa Barat, Kamis (29/8/2024).
Sukabumi, Infoindependen.com – Awal kejadian tersebut bermula diduga adanya penarikan 1 (satu) unit kendaraan roda 2 oleh oknum Debt Collector. Saat kejadian itu pemilik sepeda Motor langsung mengadukan permasalahan tersebut kepada salah satu anggota Ormas Pemuda Pancasila Kec. Ciranjang.
Dalam kejadian tersebut, sekira pukul 21.00 Wib salah satu anggota mengunakan mobil operasional Ormas PP bersama dengan rekan-rekannya sebanyak 7 orang bermaksud untuk mediasi atau koordinasi menyelesaikan permasalahan tersebut.
Begitu sampai di lokasi, mobil operasional Ormas PP diduga dirusak oleh oknum salah satu Ikhwan Sapu Jagat dan mengakibatkan insiden perkelahian sehingga memakan korban 4 orang dari anggota PP dengan luka-luka yang cukup parah.
Kejadian bentrok tersebut berlanjut lagi pada hari Jumat (30/8/, sekira pukul 09.30 Wib, Ormas PP mendatangi salah satu tempat yang berlokasi di Jl. Raya Cipeuyeum, dimana tempat pencarian unit sepeda motor dengan maksud untuk mencari keberadaan debt collector tersebut.
Namun dalam pencarian itu, tidak ada orang sehingga teriak-teriak dan Ormas PP beranggapan bahwa salah satu debt collector merupakan bagian dari oknum Ikhwan Sapu jagat. Karena tidak ada orang yang bersangkutan, pada pukul 11.45 Wib, Ormas Pemuda Pancasila membubarkan diri.
Lanjutnya dari insiden tersebut, sekira pukul 13.00 Wib terjadi pelemparan oleh orang tidak dikenal terhadap Posko Pemuda Pancasila yang berlokasi di pinggir jalan Bandung-Cianjur Kp. Leuweung Lame. Menurut salah satu anggota Ormas Pemuda Pancasila, pelaku pelemparan tersebut diduga dari oknum ikhwan Sapu Jagat.
Sekira pukul 16.00 Wib terjadi penyerangan oleh diduga dari oknum ikhwan Sapu jagat, yang mengakibatkan luka sebanyak 12 orang dari Ormas PP di Kp. Leuweung Lame RT 01/01 Desa Kertajaya, Kec. Ciranjang, Kab. Cianjur, Jumat (30/8/24).
Kejadian itu mengakibatkan luka yang cukup parah, dimana 2 orang anggota ormas PP terkena sabetan senjata tajam dan 2 Ikhwan Sapu Jagat luka di bagian kepala terkena pukulan benda tumpul. Akibat luka tersebut, para korban langsung dilarikan ke RS terdekat yang berada di wilayah kejadian tersebut.
Pada pukul 17.25 Wib, personel pengamanan dari Koramil Ciranjang dan Polres Cianjur tiba di lokasi bentrok, dimana kejadian tersebut diduga ada penyerangan dari salah satu pihak yang berlokasi di Kp. Leuweung Lama RT 01/01 Desa Kertajaya, Kec. Ciranjang, Kab. Cianjur.
Setelah kejadian itu pukul 18.15 Wib dilaksanakan mediasi sepihak terhadap Sdr DM (Ketua PAC Pemuda Pancasila Kec. Ciranjang dan Anggota DPRD Kab. Cianjur). Mediasi itu dihadiri oleh Danramil Bojongpicung, Danramil Ciranjang, Kapolsek Bojongpicung dan Kapolsek Ciranjang.
Adapun hasil Mediasi tersebut membuat klarifikasi sepihak, yaitu akan dilaksanakan mediasi di wilayah hukum Polres Cianjur dengan menghadirkan para Ketua atau tokoh dari Ormas Pemuda Pancasila dan para Tokoh atau Guru Besar dari ikhwan Sapu Jagat.
Karena akan diadakan mediasi atau Tabayun dari kedua belah pihak, anggota Ormas Pemuda Pancasila sudah membubarkan diri atas perintah Ketua ormas PP PAC Ciranjang, dan Guru sekaligus Ketua Umum Paguron Sapu Jagat juga sudah membubarkan diri yang sebelumnya kumpul di Rest Area Haurwangi.
Menyikapi dari kesalahpahaman yang terjadi pada hari Jumat (30/8), di Jl. Raya Bandung Kec. Ciranjang, Kab.Cianjur yang memakan korban dari kedua belah pihak, maka bersama bersepakat akan menyelesaikan musyawarah mufakat secara kekeluargaan di Polres Cianjur.
“Menyatakan permasalahan ini telah selesai dari kedua belah pihak atau Tabayun, kesepakatan ini diwakili oleh Guru Besar Poskab Sapu Jagat Pusat H. Asep Mukarom (Ketua Umum) dan Endi Cahyadi Ketua MPC PP Kab.Cianjur. (Lutfi)
